KUA Benua Kayong
KUA Benua Kayong

Gerakan Catin Peduli, KUA Benua Kayong Bagikan Beras

Kepala KUA Kecamatan Benua Kayong menyalurkan Shadaqah beras dari Gerakan Catin Peduli kepada salah satu warga, Rabu (14/5/2023)


KUA Benua Kayong - Kantor Urusan Agama Kecamatan Benua Kayong adakan Gerakan Catin Peduli. Gerakan yang dilaksanakan adalah dengan mengadakan pembagian beras kemasan 5 kg kepada para fakir miskin dan dhuafa di wilayah Benua Kayong.

Kepala KUA Kecamatan Benua Kayong H. M. Syafi'ie Huddin, S.Ag. mengatakan pembagian beras kepada para fakir miskin dan dhuafa adalah sebagai bentuk kepedulian para catin (calon pengantin) untuk membantu sesama.

Dijelaskan Syafi'ie, beras itu diperoleh dari shadaqah pasangan catin yang mendaftar di KUA Benua Kayong. Kemudian dikumpulkan, lalu disalurkan kepada kaum dhuafa dan fakir miskin, mereka yang sangat membutuhkan.

"Gerakan sosial bagi pasangan catin ini bersifat sukarela. Bukan kewajiban, tidak menyumbang pun tidak masalah. Yang kami terima dalam bentuk beras, bukan uang," terang Syafi'ie saat menyerahkan bantuan beras, Rabu (24/5/2023) siang.

Lebih lanjut Syafi'ie mengatakan, seiring dengan meningkatnya angka perceraian yang cukup signifikan, menjadi keprihatinan semua pihak. maka Gerakan Catin Peduli dilaksanakan dalam rangka mengharap keberkahan. Sebagai wasilah diniatkan agar rumah tangganya kekal dan bahagia serta sakinah mawadah warahmah.

"Dalam hitungan materi, 5 kg beras itu tidak seberapa nilainya, jika dibandingkan dengan acara resepsi yang harus dikeluarkan dengan puluhan juta rupiah. Tapi kita yakin, keberkahannya akan melebihi dari acara resepsi itu," katanya.

Alasan itu diyakini Syafi'ie, karena belum tentu resepsi yang dilaksanakan dengan biaya besar itu semata-mata diniatkan untuk bersedekah. Maka melalui gerakan shadaqah ini adalah salah satu solusi mengharapkan keberkahan atas rumah tangga yang dibinanya.

"Gerakan ini telah kita jelaskan kepada catin, Alhamdulillah direspon positif. Kami berharap program ini menjadi program berkelanjutan, siapapun yang akan memimpin KUA Benua Kayong," ungkap Syafi'ie, yang sejak Agustus 2022 bertugas di Benua Kayong.

Kedepan pihaknya akan melibatkan langsung para catin untuk menyerahkan sendiri dengan didampingi pihak KUA. Penerima bisa dipanggil ke KUA atau turun langsung ke rumah mereka. Untuk tahap awal ini pihak KUA yang turun langsung.

"Saya berharap, kiranya gerakan sosial ini mendapat dukungan dari warga Benua Kayong. Bagi yang akan melangsungkan pernikahan, saya mengajak mari awali rumah tangga anda dengan shadaqah. Insyallah berkah," pungkasnya. (*)

Lebih baru Lebih lama